Fakta Tape – Tape (atau tapai) adalah makanan fermentasi tradisional Indonesia yang punya cita rasa manis asam khas. Biasanya terbuat dari singkong atau ketan, tape bukan hanya nikmat disantap, tapi juga menyimpan banyak fakta menarik. Yuk, simak 10 faktanya!
10 Fakta Tape
Baca Juga:
- 10 Kandungan Beras yang Menyehatkan Tubuh!
- 10 Manfaat Beras yang Bikin Hidup Lebih Sehat
- 10 Mitos Beras yang Masih Banyak Dipercaya!
1. Fakta Tape: Proses Fermentasi Alami
Tape dibuat melalui proses fermentasi menggunakan ragi. Proses ini mengubah karbohidrat menjadi alkohol dan asam organik.
2. Asal-usulnya dari Asia Tenggara
Tape bukan hanya khas Indonesia, tetapi juga ditemukan di beberapa negara Asia Tenggara dengan nama dan bentuk yang berbeda.
3. Mengandung Alkohol Alami
Tape mengandung sedikit alkohol karena proses fermentasi. Semakin lama disimpan, kadar alkoholnya bisa meningkat.
4. Baik untuk Pencernaan
Tape mengandung probiotik alami yang membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan.
5. Mengandung Antioksidan
Terutama tape ketan hitam, yang kaya antosianin, senyawa antioksidan yang bisa menangkal radikal bebas.
6. Sumber Energi Cepat
Karena sudah difermentasi, tape mudah dicerna dan cepat diserap tubuh sebagai energi instan.
7. Bisa Dijadikan Minuman
Tape bisa diolah menjadi minuman tradisional seperti brem atau minuman segar kekinian.
8. Fakta Tape: Rendah Lemak
Tape rendah lemak dan kolesterol, menjadikannya camilan yang relatif sehat bila dikonsumsi dalam porsi wajar.
9. Aroma Khas dari Ragi
Bau khas tape berasal dari senyawa hasil fermentasi seperti etanol dan asam laktat.
10. Fakta Tape: Populer dalam Kuliner Kreatif
Tape kini hadir dalam bentuk modern: cake tape, es krim tape, hingga topping minuman kekinian!
Seperti tape yang tampil sederhana tapi kaya manfaat, kamu juga bisa jadi sosok luar biasa lewat join YOTLP – Young On Top. Ingin lebih terinspirasi? Ikuti TIKET YOTNC15 REGULAR – Young On Top dan jangan lupa eksplorasi produk kece lainnya di Store – Young On Top!