Young On Top

Cara Mengatur Jadwal Makan saat Intermittent Fasting

Jadwal Makan Intermittent Fasting – Intermittent fasting (IF) lagi booming banget buat yang pengen hidup sehat sekaligus nurunin berat badan. Tapi, kalau jadwal makanmu berantakan, hasilnya bisa kurang maksimal. Nah, biar kamu nggak bingung, yuk kita bahas gimana cara ngatur jadwal makan saat intermittent fasting!

Baca juga:

Cara Mengatur Jadwal Makan saat Intermittent Fasting

Cara Mengatur Jadwal Makan saat Intermittent Fasting

1. Pilih Pola Fasting yang Cocok buat Kamu

Intermittent fasting itu ada banyak jenisnya, lho. Misalnya:

  • 16/8: Puasa 16 jam, makan dalam waktu 8 jam.
  • 5:2: Lima hari makan normal, dua hari kalori dibatasi.
  • Eat-Stop-Eat: Puasa 24 jam sekali atau dua kali seminggu.

Sesuaikan sama aktivitas dan kebiasaan harian kamu, ya! Kalau baru mulai, pola 16/8 biasanya lebih mudah.

2. Tentukan Jam Makan yang Pas

Pilih jam makan sesuai rutinitas. Misalnya:

  • Kalau kamu suka sarapan: makan jam 10 pagi – 6 sore.
  • Kalau lebih suka makan malam: makan jam 12 siang – 8 malam.

Yang penting, konsisten sama jam yang kamu pilih.

3. Prioritaskan Makanan Sehat

Waktu makanmu terbatas, jadi manfaatkan buat konsumsi makanan bergizi, kayak:

  • Protein: Telur, ayam, tahu, tempe.
  • Karbohidrat kompleks: Nasi merah, oatmeal, kentang.
  • Lemak sehat: Alpukat, kacang-kacangan, ikan.
  • Sayur & buah: Untuk serat dan vitamin.

Hindari junk food atau makanan tinggi gula yang bikin kamu cepat lapar lagi.

4. Atur Porsi Makan

Jangan sampai kalap makan karena “balas dendam” setelah puasa. Tetap kontrol porsi biar asupan kalori sesuai kebutuhan tubuhmu.

5. Jangan Skip Sahur atau Makan Pembuka

Kalau kamu puasa lebih dari 12 jam, penting banget buat buka puasa dengan makanan ringan dulu, kayak:

  • Kurma
  • Buah segar
  • Sup hangat

Setelah itu, baru deh lanjut ke makanan utama.

6. Minum Air yang Cukup

Dehidrasi bisa bikin kamu lemas selama puasa. Pastikan minum air putih yang cukup di antara waktu makanmu. Hindari minuman manis berlebihan, ya.

7. Catat dan Evaluasi

Bikin catatan harian tentang jadwal makan, jenis makanan, dan bagaimana tubuhmu merespons. Kalau ada yang kurang pas, kamu bisa adjust lagi sesuai kebutuhan.

Intermittent fasting itu nggak cuma soal puasa, tapi juga tentang ngatur jadwal makan yang tepat. Dengan pola yang konsisten, makanan sehat, dan hidrasi yang cukup, kamu bisa dapet manfaat maksimal dari IF. Jangan lupa, dengarkan tubuhmu, ya, karena setiap orang punya kebutuhan yang beda-beda.

Kalau kamu pengen diskusi lebih lanjut soal gaya hidup sehat atau cari komunitas yang seru dan inspiratif, yuk join YOTers! Di sana, kamu bisa belajar bareng, dapet insight menarik, dan bertemu orang-orang hebat yang punya semangat yang sama. Klik di sini buat gabung sekarang! 💪✨

Share the Post:

Recommended from Young On Top

10 Cara Membuat Hair Mask dari Pisang untuk Rambut Lebih Kuat

Hair Mask dari Pisang – Pisang bukan cuma enak dimakan, tapi juga bisa jadi bahan alami buat...

10 Cara Mengolah Pisang untuk Diet Sehat dan Efektif

Mengolah Pisang untuk Diet – Pisang adalah buah yang cocok banget buat diet karena tinggi...

10 Masker Rambut dari Pisang untuk Mengatasi Rambut Rontok

Masker Rambut dari Pisang – Punya masalah rambut rontok? Tenang, kamu nggak sendirian! Rambut...

10 Cara Menggunakan Pisang untuk Memudarkan Bekas Jerawat

Pisang untuk Bekas Jerawat – Bekas jerawat bisa jadi masalah yang nyebelin, bikin kulit...