Young On Top

10 Mitos tentang Seaweed yang Perlu Diketahui!

Mitos Seaweed – Seaweed atau rumput laut adalah bahan makanan yang sering digunakan dalam masakan Asia, tetapi meskipun sudah semakin populer, banyak kesalahpahaman yang beredar mengenai manfaat dan penggunaan seaweed. Berikut adalah 10 kesalahpahaman tentang seaweed yang perlu kamu ketahui:

10 Mitos Seaweed

Baca Juga:

1. Mitos Seaweed: Selalu Tinggi Iodium

Meskipun seaweed memang mengandung iodium, jumlahnya bervariasi tergantung jenis dan asalnya. Beberapa jenis seaweed mengandung iodium dalam jumlah tinggi, sementara yang lain lebih rendah.

2. Tidak Mengandung Protein

Banyak orang berpikir seaweed tidak mengandung protein. Padahal, beberapa jenis seaweed seperti nori dan spirulina mengandung protein yang cukup tinggi.

3. Tidak Bisa Dimakan Mentah

Seaweed bisa dimakan mentah, terutama jenis nori yang sering digunakan dalam sushi. Bahkan, seaweed mentah memiliki lebih banyak kandungan nutrisi.

4. Hanya Baik untuk Makanan Laut

Meskipun seaweed sering digunakan dalam masakan laut, seaweed juga dapat digunakan dalam berbagai jenis hidangan, seperti salad, sup, dan smoothie.

5. Dapat Menyebabkan Kegemukan

Mitos seaweed selanjutnya adalah dapat menyebabkan kegemukan. Seaweed sangat rendah kalori dan kaya serat, yang justru membantu mengontrol berat badan dengan memberikan rasa kenyang lebih lama.

6. Dapat Menyebabkan Alergi pada Semua Orang

Meskipun beberapa orang mungkin memiliki alergi terhadap seaweed, ini sangat jarang. Sebagian besar orang bisa mengonsumsinya dengan aman.

7. Hanya Mengandung Vitamin dan Mineral

Selain vitamin dan mineral, seaweed juga mengandung antioksidan, serat, dan zat bioaktif lainnya yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh.

8. Mitos Seaweed: Hanya Ditemukan di Laut dalam

Seaweed tumbuh di berbagai kedalaman laut, bahkan di perairan dangkal. Ada banyak jenis seaweed yang dapat ditemukan di pesisir atau area terumbu karang.

9. Semua Jenis Seaweed Sama

Setiap jenis seaweed memiliki komposisi nutrisi yang berbeda. Misalnya, nori kaya akan protein, sedangkan wakame kaya akan kalsium dan magnesium.

10. Mitos Seaweed: Tidak Punya Manfaat Kesehatan

Sebaliknya, seaweed justru memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti meningkatkan sistem kekebalan tubuh, memperbaiki pencernaan, dan membantu menurunkan berat badan.

Jika kamu ingin lebih berkembang dalam kepemimpinan, ikuti join YOTLP – Young On Top dan temui para pemimpin muda inspiratif di TIKET YOTNC15 REGULAR – Young On Top. Untuk mendukung perjalananmu, cek berbagai produk keren di Store – Young On Top, mulai dari kaos, buku, hingga aksesoris yang pas untuk mendukung semangat dan gaya hidupmu!

Share the Post:

Recommended from Young On Top

10 Cara Bangun Portofolio Data Entry Meski Belum Punya Pengalaman

Portofolio Data Entry – Lagi pengin nyoba kerja sebagai data entry tapi bingung mulai dari...

10 Cara Ngebuat CV Menarik buat Lamar Kerja Data Entry

CV Data Entry – Lagi cari kerjaan data entry? Nah, hal pertama yang harus kamu siapin itu CV...

10 Jenis Pekerjaan Data Entry yang Banyak Dicari di Tahun 2025

Jenis Pekerjaan Data Entry – Tahun 2025 makin banyak peluang kerja remote yang bisa kamu...

10 Skill Wajib Punya Kalau Mau Jadi Data Entry yang Handal

Skill Wajib Data Entry – Mau jadi data entry yang handal dan diburu banyak perusahaan? Nggak...