Negara Sistem Pembayaran Digital – Di zaman sekarang, siapa sih yang masih ribet bawa uang tunai ke mana-mana? Dunia udah makin canggih, dan sistem pembayaran digital jadi salah satu buktinya. Dari scan QR sampai dompet digital, semuanya makin gampang dan cepat. Tapi, negara mana aja sih yang punya sistem pembayaran digital paling maju di dunia?
Yuk, kita kulik satu per satu. Mungkin kamu bakal kaget negara mana yang udah jauh lebih cashless dari yang kamu kira!
Negara dengan Sistem Pembayaran Digital Paling Maju
Baca juga:
- 5 Negara ASEAN yang Mulai Kurangi Ketergantungan Dolar Lewat Pembayaran Digital
- Pemimpin Bukan Cuma Jabatan, Tapi Soal Pengaruh
1. Cina
Nggak heran sih kalo Cina masuk daftar pertama. Di sana, hampir semua transaksi bisa dilakukan cuma lewat ponsel. Dua raksasa dompet digital—WeChat Pay dan Alipay—udah jadi bagian hidup sehari-hari. Bahkan di pasar tradisional pun kamu bisa bayar pake QR code!
2. Swedia
Swedia adalah salah satu negara yang paling deket sama konsep “cashless society”. Hampir semua toko dan layanan di sana nerima pembayaran digital. Mereka juga punya aplikasi andalan bernama Swish yang dipake buat transfer uang antarpengguna secara instan.
3. Korea Selatan
Negara K-pop ini bukan cuma jago soal musik dan drama, tapi juga soal teknologi finansial. Sistem pembayaran digital seperti KakaoPay, Naver Pay, dan Samsung Pay udah jadi andalan warganya. Bahkan vending machine di sana pun bisa bayar pake HP!
4. Finlandia
Sebagai negara yang dikenal inovatif dan punya infrastruktur digital yang solid, Finlandia juga punya sistem pembayaran digital yang maju. Penggunaan kartu debit, dompet digital, dan aplikasi mobile banking udah merata banget di semua kalangan.
5. Belanda
Orang Belanda lebih suka transaksi non-tunai. Mereka biasa pake iDEAL, sistem pembayaran berbasis perbankan yang simpel dan aman. Dompet digital juga makin populer di kalangan anak muda.
6. India
India jadi salah satu contoh keren soal transformasi digital. Pemerintahnya gencar banget ngedorong penggunaan pembayaran digital lewat program Digital India. Aplikasi seperti Paytm, PhonePe, dan Google Pay jadi super populer, bahkan di desa-desa.
7. Singapura
Sebagai pusat finansial Asia Tenggara, Singapura punya ekosistem pembayaran digital yang sangat kuat. Pemerintahnya juga aktif banget dalam bikin kebijakan yang mendukung fintech. PayNow dan GrabPay jadi dua layanan paling populer di sana.
8. Norwegia
Norwegia punya tingkat penggunaan uang tunai yang sangat rendah. Orang-orang di sana lebih milih pake aplikasi mobile banking dan dompet digital. Sistem keamanan siber mereka juga bikin transaksi digital makin aman dan nyaman.
9. Amerika Serikat
Meski agak lambat dibanding negara lain, AS tetep masuk jajaran karena banyaknya inovasi fintech. Ada banyak pilihan pembayaran digital kayak Apple Pay, Google Pay, Venmo, sampai Cash App yang udah jadi gaya hidup buat banyak orang.
10. Tiongkok Taiwan
Taiwan juga nggak ketinggalan soal urusan pembayaran digital. Banyak warga di sana yang pake dompet digital buat naik transportasi umum, belanja di pasar, sampai bayar tagihan. Aplikasi kayak JKOPay dan LINE Pay jadi favorit masyarakat Taiwan.
Dari daftar di atas, keliatan banget kan kalau dunia udah bergerak menuju cashless society? Setiap negara punya cara uniknya masing-masing buat dorong masyarakatnya pake pembayaran digital. Gimana dengan Indonesia? Meski belum selevel Cina atau Swedia, tapi dengan hadirnya QRIS, OVO, GoPay, dan Dana, kita juga lagi menuju ke arah sana kok!
Kamu sendiri lebih suka transaksi tunai atau digital, nih? Yuk, mulai biasain diri sama sistem pembayaran digital biar makin praktis dan nggak ketinggalan zaman!
