Kesalahan Intermittent Fasting – Intermittent Fasting (IF) menjadi salah satu metode diet yang banyak digemari karena manfaatnya bagi kesehatan dan penurunan berat badan. Namun, banyak orang yang melakukan kelalaian saat menjalani IF, yang justru bisa menghambat hasil yang diharapkan. Berikut 10 kelalaian umum dalam Intermittent Fasting dan cara menghindarinya!
10 Kesalahan Intermittent Fasting
Baca Juga:
- 10 Jenis Pola Intermittent Fasting dan Cara Memilih yang Tepat
- 10 Cara Memulai Intermittent Fasting untuk Pemula
1. Kesalahan Intermittent Fasting: Tidak Minum Cukup Air
Banyak yang fokus berpuasa tapi lupa menjaga hidrasi. Solusi: Minum cukup air, teh tanpa gula, atau kopi hitam agar tubuh tetap segar dan terhidrasi.
2. Makan Berlebihan Saat Berbuka
Setelah berpuasa, sering kali orang kalap makan berlebihan. Solusi: Pilih makanan bergizi dalam porsi wajar agar tidak menimbun kalori berlebihan.
3. Konsumsi Makanan Tidak Sehat
Makan junk food atau makanan tinggi gula saat berbuka bisa menghambat manfaat IF. Solusi: Pilih makanan kaya protein, serat, dan lemak sehat.
4. Terlalu Banyak Ngemil dalam Jendela Makan
Meski ada waktu makan, ngemil berlebihan tetap bisa menyebabkan surplus kalori. Solusi: Fokus pada makanan utama yang bergizi dan kurangi camilan.
5. Memilih Pola IF yang Terlalu Ekstrem
Kesalahan intermittent fasting selanjutnya adalah langsung mencoba pola puasa panjang seperti OMAD (One Meal a Day) tanpa adaptasi bisa membuat tubuh stres. Solusi: Mulai dengan metode yang lebih ringan seperti 12:12 atau 16:8.
6. Tidak Konsisten
Sering bolak-balik antara IF dan pola makan biasa bisa menghambat hasil. Solusi: Jadwalkan IF secara rutin dan disiplin menjalankannya.
7. Kurang Tidur
Kurang tidur dapat meningkatkan rasa lapar dan memperlambat metabolisme. Solusi: Pastikan tidur cukup 7-9 jam per malam.
8. Kesalahan Intermittent Fasting: Kurang Asupan Nutrisi
Puasa bukan berarti mengabaikan kebutuhan nutrisi. Solusi: Pastikan setiap kali makan mengandung karbohidrat kompleks, protein, dan lemak sehat.
9. Berolahraga Terlalu Berat saat Puasa
Olahraga intens saat perut kosong bisa menyebabkan lemas dan kehilangan massa otot. Solusi: Pilih olahraga ringan seperti yoga atau jalan kaki saat puasa.
10. Kesalahan Intermittent Fasting: Berharap Hasil Instan
IF bukan solusi instan untuk turun berat badan. Solusi: Bersabarlah dan fokus pada manfaat jangka panjang bagi kesehatan.
Jika ingin terus berkembang, join YOTLP – Young On Top dan TIKET YOTNC15 REGULAR – Young On Top adalah tempat yang tepat untuk belajar dan bertemu orang-orang inspiratif. Jangan lupa juga cek Store – Young On Top untuk berbagai merchandise eksklusif yang bisa menemani perjalananmu!
