Penyebab Utama Mood Swing – Mood swing atau perubahan suasana hati yang tiba-tiba bisa bikin hari-harimu jadi kacau. Kadang tanpa alasan yang jelas, perasaan bisa berubah drastis dari senang jadi sedih, atau malah dari marah jadi tenang. Sebenarnya, banyak faktor yang bisa menyebabkan mood swing, dan beberapa di antaranya mungkin sering kamu alami tanpa sadar. Nah, berikut ini 10 penyebab utama mood swing yang perlu kamu ketahui!
Baca Juga:
Penyebab Utama Mood Swing yang Perlu Kamu Ketahui
1. Perubahan Hormon
Perubahan hormon jadi salah satu faktor utama penyebab mood swing. Biasanya ini terjadi pada perempuan saat PMS, kehamilan, atau menopause. Tapi, cowok juga bisa mengalami perubahan hormon yang mempengaruhi suasana hati, lho.
2. Stres Berlebih
Ketika kamu merasa stres, otak memproduksi hormon kortisol yang bisa memengaruhi suasana hati. Stres berkepanjangan nggak cuma bikin kamu gampang marah, tapi juga bisa bikin suasana hati nggak stabil.
3. Kurang Tidur
Kurang tidur bikin kamu gampang lelah dan cenderung lebih emosional. Selain itu, kurang tidur juga bisa mengganggu keseimbangan kimia di otak yang akhirnya memicu mood swing.
4. Pola Makan yang Buruk
Apa yang kamu makan berpengaruh besar pada suasana hati. Kekurangan nutrisi penting seperti vitamin B dan omega-3 bisa memengaruhi fungsi otak dan menyebabkan mood swing. Jangan lupa untuk makan sehat, ya!
5. Kafein dan Gula Berlebih
Konsumsi kafein dan gula berlebihan bisa bikin kamu merasa lebih energik untuk sementara, tapi setelah efeknya hilang, suasana hati bisa langsung anjlok. Inilah yang sering memicu mood swing.
6. Penggunaan Obat-obatan Tertentu
Beberapa jenis obat, seperti obat penenang, antidepresan, atau pil kontrasepsi, bisa mengganggu keseimbangan kimia di otak dan menyebabkan perubahan suasana hati yang drastis.
7. Kecemasan dan Depresi
Mood swing seringkali jadi gejala dari gangguan kecemasan atau depresi. Ketika kamu mengalami masalah mental, suasana hati jadi lebih sensitif dan bisa berubah dengan cepat.
8. Masalah Tiroid
Kelenjar tiroid yang tidak berfungsi dengan baik bisa mempengaruhi produksi hormon di tubuhmu. Hormon tiroid berperan penting dalam mengatur metabolisme dan suasana hati, jadi jika ada gangguan pada tiroid, kamu bisa lebih sering mengalami mood swing.
9. Penyakit Kronis
Beberapa penyakit kronis seperti diabetes, penyakit jantung, atau gangguan autoimun bisa mempengaruhi suasana hati. Selain itu, rasa sakit atau ketidaknyamanan yang terus-menerus juga bisa membuat suasana hati nggak stabil.
10. Kurangnya Aktivitas Fisik
Kurangnya olahraga bisa mempengaruhi suasana hati karena tubuhmu jadi kurang memproduksi endorfin, hormon yang bisa meningkatkan mood. Jadi, jangan lupa bergerak dan olahraga secara teratur biar suasana hati tetap stabil.
Mood swing bisa dipicu oleh banyak faktor, mulai dari perubahan hormon, pola makan yang buruk, hingga gangguan kesehatan. Kalau kamu sering mengalami perubahan suasana hati yang drastis, cobalah untuk memperhatikan penyebab-penyebab di atas. Dengan begitu, kamu bisa lebih memahami diri sendiri dan mencari solusi yang tepat untuk mengatasinya.
Kalau kamu ingin belajar lebih banyak tentang mengelola emosi dan membangun kepemimpinan yang kuat, yuk, daftar di Young On Top Leadership Program (YOTLP)! Program ini bisa membantumu mengembangkan diri dan mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi. Cek informasi lengkapnya di sini!
