Perbedaan TOEIC, TOEFL, IELTS – Kalau kamu lagi nyari sertifikasi bahasa Inggris, pasti sering denger nama-nama seperti TOEIC, TOEFL, dan IELTS. Tapi, apa sih perbedaan dari ketiga tes ini? Dan tes mana yang paling cocok buat kebutuhan kamu? Yuk, simak penjelasan berikut ini biar nggak bingung lagi!
Baca Juga:
Perbedaan TOEIC, TOEFL, dan IELTS
1. TOEIC (Test of English for International Communication)
TOEIC itu singkatan dari Test of English for International Communication. Tes ini biasanya dipakai untuk menilai kemampuan bahasa Inggris dalam konteks bisnis dan lingkungan kerja internasional. Jadi, buat kamu yang pengen kerja di perusahaan multinasional atau yang sering berurusan dengan klien luar negeri, TOEIC bisa jadi pilihan yang tepat.
Format Tes TOEIC:
- Listening dan Reading: Bagian ini terdiri dari 200 soal pilihan ganda yang harus diselesaikan dalam waktu sekitar 2 jam.
- Speaking dan Writing: Bagian ini opsional, tapi kalau kamu mau menunjukkan kemampuan bicara dan menulis dalam bahasa Inggris, bisa juga diambil.
Skor TOEIC: Skor TOEIC berkisar antara 10 sampai 990. Semakin tinggi skornya, semakin baik kemampuan bahasa Inggris kamu dalam konteks profesional.
2. TOEFL (Test of English as a Foreign Language)
TOEFL lebih umum dikenal di kalangan akademis. Tes ini biasanya digunakan untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris seseorang yang ingin kuliah di luar negeri, terutama di Amerika Serikat dan Kanada. Jadi, kalau kamu punya rencana buat melanjutkan studi di luar negeri, TOEFL bisa jadi pilihan yang pas.
Format Tes TOEFL:
- Reading: Menguji kemampuan memahami teks akademik.
- Listening: Mengukur kemampuan mendengarkan percakapan dan ceramah dalam konteks kampus.
- Speaking: Terdiri dari 6 tugas yang harus dikerjakan dalam waktu 20 menit.
- Writing: Terdiri dari 2 tugas menulis, yaitu esai tentang topik tertentu.
Skor TOEFL: Skor TOEFL berkisar antara 0 sampai 120. Banyak universitas yang menetapkan skor minimum, biasanya di atas 80.
3. IELTS (International English Language Testing System)
IELTS adalah tes bahasa Inggris yang populer di negara-negara seperti Inggris, Australia, dan Selandia Baru. IELTS cocok untuk kamu yang mau lanjut studi, kerja, atau migrasi ke negara-negara tersebut. Ada dua tipe tes IELTS, yaitu Academic dan General Training.
Format Tes IELTS:
- Listening: Terdiri dari 4 rekaman yang harus didengarkan dan dijawab.
- Reading: Terdiri dari 3 bagian dengan teks yang berbeda-beda.
- Writing: Terdiri dari 2 tugas menulis, satu esai dan satu laporan/grafik.
- Speaking: Wawancara langsung dengan penguji yang berdurasi sekitar 11-14 menit.
Skor IELTS: Skor IELTS menggunakan sistem band dari 1 sampai 9. Skor 6-7 biasanya dianggap cukup baik untuk keperluan akademik dan profesional.
Mana yang Cocok untuk Kamu?
- Pilih TOEIC kalau kamu lebih fokus ke karier dan lingkungan kerja internasional. Tes ini lebih menekankan pada penggunaan bahasa Inggris dalam situasi bisnis sehari-hari.
- Pilih TOEFL kalau kamu ingin melanjutkan studi di universitas yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar, terutama di Amerika Serikat.
- Pilih IELTS kalau kamu berencana untuk studi, bekerja, atau migrasi ke negara-negara yang mengutamakan tes ini, seperti Inggris, Australia, atau Selandia Baru.
Jadi, tentukan pilihan tes bahasa Inggris kamu sesuai dengan tujuan dan kebutuhanmu. Semoga artikel ini bisa membantu kamu menemukan tes yang paling pas! Selamat belajar dan sukses untuk ujianmu!
