Young On Top

Cara Tetap Tenang dari Drama Kantor dengan Stoicisme

Cara Tetap Tenang Stoicisme – Drama kantor itu nggak pernah ada habisnya. Ada aja yang bikin stres, mulai dari gossip antar-rekan kerja, konflik antar-departemen, sampai kebijakan bos yang bikin pusing. Pasti kamu pernah ngalamin hal ini, kan? Nah, supaya nggak kebawa emosi dan tetap bisa kerja dengan tenang, coba deh terapkan filosofi Stoicisme. Filosofi ini bisa jadi cara ampuh buat ngadepin drama kantor tanpa bikin diri kamu ikut terbawa arus negatif.

Baca juga:

Cara Tetap Tenang dari Drama Kantor dengan Stoicisme

Cara Tetap Tenang dari Drama Kantor dengan Stoicisme

Apa Itu Stoicisme?

Stoicisme adalah ajaran filosofi yang berasal dari Yunani kuno dan ngajarin kita buat fokus sama hal-hal yang bisa kita kontrol. Jadi, daripada terus-menerus ngelawan hal-hal yang nggak bisa diubah, Stoicisme ngajarin kita untuk menerima dengan lapang dada dan tetap tenang. Nah, prinsip ini bisa banget diterapin buat ngadepin drama di kantor.

Prinsip Stoicisme yang Bisa Bantu Kamu Tetap Tenang

1. Pahami Apa yang Bisa dan Nggak Bisa Kamu Kontrol

Drama kantor sering kali melibatkan banyak orang dan hal-hal yang nggak bisa kamu kontrol. Misalnya, ada teman sekerja yang suka nyebar gosip atau bos yang tiba-tiba ngasih arahan yang bikin kamu bingung. Nah, Stoicisme ngajarin kamu buat lebih fokus sama hal-hal yang bisa kamu kontrol. Kamu nggak bisa kontrol sikap orang lain, tapi kamu bisa kontrol reaksi kamu terhadap mereka. Kalau ada yang bikin kesal, coba tarik napas, dan ingat bahwa kamu punya pilihan untuk nggak terbawa emosi.

2. Jangan Ambil Semua Secara Pribadi

Dalam dunia kerja, kadang orang ngomong atau bertindak tanpa mikirin perasaan orang lain. Mungkin ada komentar dari kolega yang bikin kamu tersinggung atau kritik yang nggak enak. Nah, Stoicisme ngajarin kita untuk nggak mudah terpengaruh oleh kata-kata orang. Coba lihat itu sebagai kesempatan untuk berkembang dan jadi lebih tebal kulitnya. Kalau ada yang nyakitin, jangan langsung baper. Cobalah untuk memisahkan antara apa yang terjadi dan apa yang kamu rasakan.

3. Jangan Terlalu Memikirkan Masa Depan yang Belum Terjadi

Drama kantor sering kali bikin kamu mikir berlebihan tentang apa yang akan terjadi di masa depan. Misalnya, kamu khawatir kalau masalah yang terjadi sekarang bakal berdampak buruk buat karirmu. Nah, Stoicisme ngajarin kita buat nggak khawatir tentang apa yang belum terjadi. Fokus aja pada apa yang ada di depan kamu sekarang. Apa yang bisa kamu kerjakan hari ini untuk mengatasi masalah yang ada? Jangan biarkan pikiran kamu melayang jauh ke depan.

4. Latihan Kesabaran dan Ketabahan

Drama kantor kadang memang bikin frustasi, tapi Stoicisme ngajarin kita buat bersabar. Cobalah untuk nggak reaktif atau buru-buru mengambil keputusan saat emosi lagi memuncak. Sering-seringlah latihan untuk tetap tenang, meski keadaan lagi nggak ideal. Semakin kamu melatih kesabaran, semakin mudah untuk tetap tenang saat drama kantor datang.

5. Manfaat Stoicisme dalam Menghadapi Drama Kantor

  • Mengurangi Stres: Dengan fokus pada apa yang bisa kamu kontrol, kamu nggak gampang tertekan.
  • Meningkatkan Pengendalian Diri: Kamu jadi lebih bisa mengatur reaksi dan nggak mudah emosi.
  • Menciptakan Lingkungan Kerja yang Positif: Dengan tetap tenang dan rasional, kamu bisa jadi panutan bagi orang lain di kantor.
  • Meningkatkan Kualitas Hubungan Kerja: Kamu nggak gampang terjebak dalam drama, dan bisa lebih objektif dalam menghadapi masalah.

Tips Menerapkan Stoicisme dalam Menghadapi Drama Kantor

1. Refleksi Diri Setiap Hari

Cobalah luangin waktu sebentar setiap hari buat merenung. Pikirkan apakah ada drama yang bikin kamu stres, dan apakah kamu sudah bisa tetap tenang? Ini bisa bantu kamu sadar dan memperbaiki cara kamu menghadapinya di lain waktu.

2. Praktikkan Mindfulness

Di tengah drama, jangan langsung emosi. Cobalah berhenti sejenak, tarik napas dalam-dalam, dan fokus pada saat ini. Dengan mindfulness, kamu bisa lebih mudah menenangkan diri sebelum merespon.

3. Cari Perspektif yang Lebih Luas

Coba lihat masalah di kantor dari sudut pandang yang lebih luas. Mungkin drama yang terjadi cuma sementara, dan nggak akan terlalu berpengaruh dalam jangka panjang. Dengan begitu, kamu nggak bakal merasa masalah tersebut sebesar yang terlihat.

4. Baca Buku atau Quotes Stoicisme

Baca buku seperti Meditations karya Marcus Aurelius atau cari inspirasi dari quotes Stoicisme bisa bantu kamu tetap pada jalur yang benar. Setiap kali kamu merasa terjebak dalam drama, baca beberapa kutipan yang bisa mengingatkan kamu tentang prinsip Stoicisme.

Drama kantor nggak bisa dihindari, tapi dengan Stoicisme, kamu bisa tetap tenang dan nggak kebawa emosi. Filosofi ini ngajarin kamu buat fokus pada apa yang bisa kamu kontrol dan nggak gampang terpengaruh oleh hal-hal eksternal. Jadi, kalau kamu pengen lebih santai dan bijak dalam menghadapi situasi kantor, Stoicisme bisa jadi jalan keluar yang tepat.

Tapi, nggak cuma itu aja! Kalau kamu ingin terus berkembang dalam hal leadership dan soft skill lainnya yang bisa bantu kamu menghadapi tantangan di dunia kerja, Young On Top Leadership Program (YOTLP) adalah tempat yang tepat. Di YOTLP, kamu nggak cuma belajar jadi pemimpin yang efektif, tapi juga meningkatkan kemampuan komunikasi, negosiasi, dan pengendalian diri yang penting banget dalam mengelola drama kantor. Yuk, daftar sekarang dan ambil langkah pertama untuk menjadi pemimpin yang lebih baik! Daftar YOTLP sekarang.

Share the Post:

Recommended from Young On Top

Mengenal Ryan Lee yang Jadi Pembicara di YOTNC 2025

Mengenal Ryan Lee – Kalau kamu suka konten kreatif buat anak-anak, pasti udah nggak asing lagi...

10 Gaya Vintage dengan Kaos Young On Top yang Tetap Kekinian

Gaya Vintage dengan Kaos – Gaya vintage emang nggak pernah ketinggalan zaman. Bahkan, kalau...

5 Komunitas Anak Muda yang Mengajarkan Skill Baru Gratis

Komunitas Mengajarkan Skill Baru – Buat kamu yang pengen belajar skill baru tanpa keluar...

5 Langkah untuk Menjadi Pemimpin Muda dengan YOTLP

Langkah Menjadi Pemimpin Muda – Menjadi pemimpin muda yang efektif itu bukan hal yang...