Cara Menulis Copywriting Iklan – Dalam dunia pemasaran digital, copywriting itu jadi salah satu elemen penting buat narik perhatian audiens. Apalagi kalau kamu lagi bikin iklan di Facebook atau Instagram, copywriting yang efektif bisa jadi pembeda antara iklan yang sukses atau cuma lewat doang di feed orang. Nah, biar kamu makin jago, yuk simak beberapa tips menulis copywriting yang efektif berikut ini.
Baca Juga:
Cara Menulis Copywriting untuk Iklan Facebook dan Instagram
1. Kenali Audiens Kamu
Sebelum mulai nulis, kamu harus tahu siapa target audiens kamu. Apa mereka anak muda? Ibu rumah tangga? Pengusaha? Dengan tahu siapa yang bakal lihat iklan kamu, kamu bisa nulis copy yang lebih relevan dan nyambung sama kebutuhan mereka.
2. Mulai dengan Hook yang Kuat
Feed media sosial itu rame banget. Kalau kalimat pertama copywriting kamu nggak menarik, audiens bakal scroll lewat aja. Jadi, pastikan kamu mulai dengan sesuatu yang bikin orang berhenti, kayak pertanyaan, fakta menarik, atau masalah yang mereka alami.
Contoh:
- “Bingung cari skincare yang cocok buat kulit sensitif?”
- “Tahu nggak, 80% orang gagal diet karena hal ini!”
3. Fokus ke Manfaat, Bukan Fitur
Orang-orang nggak terlalu peduli sama fitur produk kamu, mereka lebih peduli gimana produk kamu bisa bantu mereka. Jadi, alih-alih nulis, “Produk ini mengandung vitamin C,” coba tulis, “Bikin kulit kamu cerah dan glowing dalam 2 minggu.”
4. Gunakan Bahasa yang Santai dan Personal
Media sosial itu tempat yang santai, jadi nggak perlu pakai bahasa yang terlalu formal. Gunakan gaya bahasa yang sesuai sama audiens kamu. Kalau targetnya anak muda, kamu bisa pakai bahasa gaul atau sehari-hari.
5. Tambahkan Call-to-Action (CTA) yang Jelas
Copywriting kamu harus kasih tahu audiens apa yang harus mereka lakukan setelah baca iklan kamu. Misalnya:
- “Klik sekarang untuk dapat diskon 50%!”
- “Yuk, coba gratis selama 7 hari!”
CTA ini penting banget buat ngarahin audiens ke langkah berikutnya.
6. Manfaatkan Social Proof
Orang cenderung percaya sama pendapat orang lain. Kamu bisa tambahkan testimoni, review, atau angka penjualan di copywriting kamu buat ningkatin kepercayaan.
Contoh:
- “Sudah 10.000 orang lebih yang puas dengan produk ini. Kamu kapan?”
- “Lihat apa kata pengguna setia kami: ‘Produk ini bikin hidupku lebih mudah!'”
7. Optimalkan Visual dan Copy
Copywriting yang bagus bakal makin efektif kalau dipadukan sama visual yang menarik. Pastikan desain visual kamu mendukung pesan yang mau kamu sampaikan. Misalnya, kalau kamu jual produk makanan, pastikan foto makanannya bikin ngiler.
8. Uji dan Evaluasi
Nggak semua copywriting langsung berhasil. Kamu harus terus eksperimen dengan berbagai gaya, format, atau panjang copy. Setelah itu, cek performanya dan pelajari apa yang paling efektif buat audiens kamu.