5 Makna Filosofis di Balik Pola dan Warna pada Biskuit Oreo – Mungkin terlihat sepele, tapi pola dan warna Oreo ternyata punya makna dan sejarah tersendiri. Di balik desain bundarnya, terdapat simbol yang sudah dipertahankan lebih dari 70 tahun.
Baca juga:
- 5 Resep Homemade Oreo: Cara Membuat Biskuit Oreo Sendiri di Rumah
- 5 Eksperimen Sains Seru Menggunakan Oreo: Belajar Sambil Jajan!
5 Makna Filosofis di Balik Pola dan Warna pada Biskuit Oreo
- Warna Hitam dan Putih yang Simbolis
Kombinasi ini merepresentasikan keseimbangan — gelap dan terang, pahit dan manis. Ini juga menggambarkan bagaimana dua hal berlawanan bisa bersatu harmonis. - Pola Salib Malta pada Permukaan Oreo
Desain ini bukan kebetulan. William Turnier terinspirasi oleh simbol klasik Eropa yang melambangkan kualitas dan keanggunan. - Tulisan “OREO” di Tengah
Huruf kapital dengan gaya serif menciptakan kesan kuat dan elegan. Logo ini jarang diubah, menjadi simbol kepercayaan dan konsistensi. - Lingkaran Ganda di Tepi Biskuit
Pola ini berfungsi bukan hanya estetika, tapi juga menjaga tekstur saat dipanggang agar biskuit tidak retak. Fungsional dan artistik sekaligus. - Filosofi di Balik Desain Klasik
Oreo adalah simbol kesederhanaan yang sempurna — dua lapisan berbeda, tapi saling melengkapi. Seperti hidup, keseimbangan membuat semuanya terasa manis.