Perbedaan Business Plan – Banyak calon entrepreneur masih bingung membedakan antara Business Plan dan Business Model Canvas (BMC). Keduanya sama-sama penting dalam merancang bisnis, tapi punya fungsi dan pendekatan yang berbeda. Biar nggak salah kaprah, yuk pahami 10 perbedaan utama berikut ini!
10 Perbedaan Business Plan
Baca Juga:
- 10 Cara Business Model Canvas Membantu Validasi Ide Bisnis
- 10 Tips Visualisasi Business Model Canvas
1. Perbedaan Business Plan: Bentuk Dokumen
Business Plan biasanya berupa dokumen panjang berisi puluhan halaman. Sedangkan BMC hanya satu halaman visual berisi 9 elemen utama bisnis.
2. Perbedaan Business Plan: Tingkat Detail
Business Plan memuat informasi detail seperti analisis pasar, proyeksi keuangan, dan strategi jangka panjang. BMC lebih ringkas dan hanya fokus pada kerangka inti model bisnis.
3. Perbedaan Business Plan: Tujuan Penggunaan
Business Plan cocok untuk presentasi ke investor atau lembaga keuangan. BMC lebih pas untuk brainstorming, eksperimen, dan diskusi awal.
4. Fleksibilitas
BMC sangat fleksibel dan mudah diubah. Business Plan lebih formal dan membutuhkan waktu untuk direvisi secara menyeluruh.
5. Waktu Penyusunan
Business Plan memerlukan riset mendalam dan waktu yang cukup lama untuk disusun. BMC bisa dibuat dalam waktu singkat untuk uji awal ide bisnis.
6. Fokus Konten
Business Plan fokus pada eksekusi strategis dan analisis mendalam. BMC fokus pada bagaimana sebuah bisnis bekerja secara keseluruhan.
7. Kegunaan untuk Startup
Startup lebih cocok menggunakan BMC di tahap awal karena memungkinkan pivot cepat. Business Plan cocok digunakan saat bisnis sudah lebih stabil dan siap ekspansi.
8. Visual vs Naratif
BMC bersifat visual dan mudah dipahami dalam sekali lihat. Business Plan bersifat naratif dan perlu dibaca menyeluruh untuk memahami isinya.
9. Kolaborasi Tim
BMC lebih mudah digunakan secara kolaboratif, terutama saat brainstorming bersama. Business Plan biasanya dikerjakan oleh satu tim khusus dalam waktu lebih panjang.
10. Output Akhir
BMC menghasilkan gambaran model bisnis yang cepat dan praktis. Business Plan menghasilkan dokumen strategis yang lebih lengkap dan menyeluruh.
Jadi, mau pakai BMC atau Business Plan? Jawabannya tergantung kebutuhan dan tahap bisnis kamu. Tapi untuk mulai lebih cepat dan ringan, BMC bisa jadi pilihan awal terbaik!
🎓 Belajar menyusun BMC dan business plan bareng mentor di [YOT Leadership Program (YOTLP)]
🎤 Dengar langsung strategi para founder sukses di [YOT National Conference (YOTNC) 2025]
🛍️ Dukung brand anak muda kreatif Indonesia di [YOT Store]
Bangun fondasi bisnis yang kuat bareng YOT—dari ide sampai realisasi! 💼✨