Sekarang ini, pilihan susu makin beragam. Nggak cuma susu sapi, ada juga susu kambing dan susu nabati kayak almond, kedelai, atau oat. Tapi, apa sih bedanya ketiga jenis susu ini? Buat kamu yang masih bingung, yuk simak 6 perbedaan susu sapi, kambing, dan nabati yang wajib kamu tahu sebelum memilih!
Baca juga:
- 10 Menu Sarapan Bergizi dengan Campuran Susu
- 5 Masker Wajah Alami dari Susu yang Bisa Kamu Buat di Rumah
Perbedaan Susu Sapi, Kambing, dan Nabati yang Harus Kamu Tahu
1. Asal Susu
-
Susu sapi berasal dari perahan sapi dan jadi pilihan paling umum di pasaran.
-
Susu kambing diambil dari kambing dan sering dipakai sebagai alternatif buat yang punya alergi susu sapi.
-
Susu nabati dibuat dari bahan tumbuhan, kayak kacang almond, kedelai, oat, atau kelapa.
2. Kandungan Nutrisi
-
Susu sapi kaya protein, kalsium, vitamin D, dan B12. Cocok banget buat pertumbuhan tulang dan otot.
-
Susu kambing juga tinggi kalsium dan protein, tapi lebih mudah dicerna karena partikel lemaknya lebih kecil.
-
Susu nabati nutrisinya tergantung dari bahan dasarnya. Biasanya lebih rendah kalori, tapi bisa ditambah kalsium atau vitamin lewat proses fortifikasi.
3. Laktosa
-
Susu sapi dan kambing sama-sama mengandung laktosa, meskipun kadar laktosa di susu kambing sedikit lebih rendah.
-
Susu nabati bebas laktosa, jadi pilihan aman buat kamu yang punya intoleransi laktosa atau alergi susu hewani.
4. Rasa dan Aroma
-
Susu sapi punya rasa netral yang creamy, cocok buat dicampur ke minuman atau makanan.
-
Susu kambing punya aroma khas yang agak tajam. Nggak semua orang suka, tapi ada juga yang justru doyan.
-
Susu nabati punya rasa yang lebih ringan dan bervariasi, tergantung bahannya. Misalnya, susu almond cenderung gurih dan sedikit manis.
5. Manfaat Kesehatan
-
Susu sapi bagus buat menjaga kepadatan tulang dan sumber energi harian.
-
Susu kambing dipercaya lebih hypoallergenic dan bisa bantu sistem pencernaan.
-
Susu nabati rendah kolesterol, cocok buat yang lagi diet atau punya masalah jantung.
6. Dampak Lingkungan
-
Susu nabati punya jejak karbon yang jauh lebih rendah dibanding susu hewani. Produksi susu almond, kedelai, atau oat lebih ramah lingkungan.
-
Susu sapi dan kambing butuh lahan, air, dan menghasilkan emisi gas rumah kaca lebih banyak.
Mau pilih susu sapi, kambing, atau nabati, semuanya balik lagi ke kebutuhan tubuh dan preferensi kamu. Kalau kamu butuh protein tinggi dan nggak punya masalah laktosa, susu sapi oke banget. Tapi kalau kamu cari susu yang lebih ringan dan ramah lingkungan, susu nabati bisa jadi pilihan terbaik.