Tokoh Perempuan Perjuangan Buruh – Kalau ngomongin soal perjuangan buruh, nggak lengkap rasanya kalau nggak bahas peran perempuan. Dari dulu sampai sekarang, banyak banget perempuan hebat yang turun tangan langsung memperjuangkan hak-hak pekerja. Mereka nggak cuma jadi simbol perlawanan, tapi juga bukti nyata kalau perempuan bisa membawa perubahan besar.

Nah, kali ini kita bahas 7 tokoh perempuan keren yang punya andil besar dalam sejarah perjuangan buruh. Siapa aja mereka? Yuk, simak!

Tokoh Perempuan Hebat dalam Sejarah Perjuangan Buruh

Baca juga:

• 10 Alasan Kenapa Hari Buruh Harus Dikenang Sepanjang Tahun
• 10 Sejarah Unik di Balik Tanggal 1 Mei, Hari Buruh Internasional

1. Mother Jones

Nama aslinya Mary Harris Jones, tapi lebih dikenal sebagai “Mother Jones”. Dia aktif banget memperjuangkan hak-hak buruh di Amerika Serikat, terutama buat buruh anak-anak. Mother Jones terkenal karena semangatnya yang nggak pernah padam, bahkan sampai usia 80-an, dia masih ikut demo dan orasi!

2. Clara Zetkin

Clara Zetkin adalah sosok penting dalam gerakan buruh di Jerman. Dia juga pelopor Hari Perempuan Internasional, lho! Clara konsisten memperjuangkan hak-hak perempuan buruh dan mendorong supaya perempuan bisa dapet hak politik, termasuk hak pilih.

3. Lucy Parsons

Lucy Parsons adalah aktivis buruh berdarah Meksiko-Afrika-Amerika. Dia dikenal sangat vokal dalam memperjuangkan hak-hak kelas pekerja, terutama soal upah layak dan jam kerja manusiawi. Lucy juga ikut terlibat dalam gerakan 8 jam kerja yang fenomenal itu.

4. Emma Goldman

Emma Goldman awalnya dikenal sebagai anarkis, tapi perannya di dunia perburuhan juga luar biasa. Dia aktif mengadvokasi hak-hak buruh, hak perempuan, dan kebebasan berbicara. Meski sering ditangkap, Emma tetap gigih memperjuangkan cita-citanya.

5. Rahmah El Yunusiyah

Dari Indonesia, ada Rahmah El Yunusiyah. Selain dikenal sebagai pendidik perempuan, Rahmah juga aktif memperjuangkan hak-hak perempuan buruh pada masanya. Dia mendirikan sekolah buat perempuan supaya mereka bisa lebih mandiri dan nggak gampang ditindas.

6. Dolores Huerta

Dolores Huerta adalah aktivis buruh asal Amerika yang memperjuangkan hak-hak buruh tani. Slogannya yang terkenal banget, “Sí, se puede” (Yes, we can), masih sering dipakai sampai sekarang. Dolores adalah contoh nyata bagaimana perempuan bisa jadi motor penggerak perubahan.

7. Kartini

Siapa yang nggak kenal Kartini? Meski lebih sering dikenal karena perjuangannya di bidang pendidikan, Kartini juga peduli banget sama nasib perempuan pekerja. Dalam surat-suratnya, Kartini banyak mengkritik sistem sosial yang menindas perempuan dan buruh kecil di masa itu.

Kenapa Peran Perempuan di Gerakan Buruh Itu Penting?

Perempuan punya pengalaman unik yang seringkali berbeda dengan laki-laki di dunia kerja. Karena itu, suara mereka penting banget dalam membentuk kebijakan yang lebih adil. Dengan keberanian mereka, gerakan buruh jadi makin kuat dan inklusif.

Kalau kamu mau belajar dari para tokoh ini, satu hal yang bisa kamu tiru adalah semangat pantang menyerah mereka. Perubahan besar memang butuh waktu, tapi dengan konsistensi dan keberanian, apa pun bisa terjadi.