Young On Top

Jenis-jenis Email Marketing dan Contoh Penerapannya

Jenis Email Marketing – Email marketing masih jadi salah satu strategi pemasaran digital yang efektif buat ningkatin penjualan atau engagement. Lewat email, kamu bisa langsung terhubung sama audiens tanpa gangguan dari algoritma media sosial. Tapi, email marketing itu nggak cuma sekadar ngirim email biasa. Ada beberapa jenis email marketing yang bisa kamu manfaatin sesuai tujuan bisnismu. Yuk, kita bahas satu per satu!

Baca Juga:

Jenis-jenis Email Marketing dan Contoh Penerapannya

Jenis-jenis Email Marketing dan Contoh Penerapannya

1. Email Newsletter

Ini jenis email marketing yang paling umum. Biasanya, isinya informasi seputar promo, tips, atau update terbaru dari brand kamu. Newsletter ini cocok banget buat bangun hubungan jangka panjang sama pelanggan.

Contoh Penerapan:
Kamu punya toko online fashion? Kamu bisa bikin newsletter mingguan yang ngasih tips mix and match baju, terus sisipin link ke produk yang relevan.

2. Email Promosi

Kalau ini fokusnya buat nawarin diskon, promo khusus, atau penawaran terbatas. Tujuannya jelas: bikin audiens langsung tertarik buat beli produk atau jasa kamu.

Contoh Penerapan:
Jelang akhir tahun, kamu ngirim email berisi diskon 50% untuk produk tertentu, lengkap sama kode kupon. Jangan lupa tambahin CTA (Call to Action) yang jelas, misalnya “Klik di sini buat belanja sekarang!”

3. Email Welcome

Email ini dikirim ke pelanggan baru yang baru aja subscribe atau daftar di website kamu. Isinya biasanya ucapan selamat datang dan pengenalan tentang brand kamu.

Contoh Penerapan:
Begitu seseorang daftar newsletter, kirim email otomatis yang isinya: “Hai, [Nama], selamat bergabung! Di sini kamu bakal dapetin update menarik, promo eksklusif, dan tips bermanfaat. Klik di sini buat mulai belanja!”

4. Email Abandoned Cart

Ini salah satu jenis email buat nge-remind pelanggan yang udah masukin barang ke keranjang belanja tapi belum checkout.

Contoh Penerapan:
“Ups, barang favoritmu masih nunggu di keranjang, nih! Buruan checkout sekarang sebelum kehabisan. Klik di sini buat selesaikan pesananmu!”

Tambahin juga foto produk yang mereka pilih biar makin menarik.

5. Email Re-engagement

Jenis email ini dipakai buat “membangunkan” pelanggan yang udah lama nggak aktif. Tujuannya biar mereka inget lagi sama brand kamu.

Contoh Penerapan:
“Kamu kangen sama kami? Kami juga! Buat kamu yang udah lama nggak mampir, ada diskon spesial 20% nih. Yuk, klik di sini buat lihat promo lengkapnya!”

6. Email Survey atau Feedback

Kalau kamu pengen tau pendapat pelanggan, kamu bisa pake jenis email ini. Selain bikin pelanggan ngerasa dihargai, hasil survei juga bisa jadi bahan evaluasi buat bisnismu.

Contoh Penerapan:
“Hi, [Nama], kami pengen tau pengalamanmu belanja di [Nama Brand]. Bantu kami jadi lebih baik dengan jawab survei singkat ini. Sebagai ucapan terima kasih, kamu bakal dapet voucher diskon 10%!”

Tips Biar Email Marketing Kamu Efektif

  • Personalisasi: Gunakan nama penerima di subjek atau isi email. Misalnya, “Hai, [Nama], ada penawaran spesial buatmu!”
  • Subjek Menarik: Buat subjek yang bikin orang penasaran, tapi tetap relevan.
  • CTA yang Jelas: Jangan lupa sisipin tombol atau link yang ngajak audiens buat ambil tindakan.
  • Desain Simpel: Pastikan email kamu enak dibaca, nggak terlalu ramai, dan mobile-friendly.

Dengan memahami jenis-jenis email marketing ini, kamu bisa pilih mana yang paling sesuai sama kebutuhan bisnismu. Dan nggak cuma itu, buat kamu yang pengen ningkatin skill komunikasi, kepemimpinan, atau strategi digital kayak email marketing ini, ikut Young On Top Leadership Program (YOTLP) bisa jadi langkah terbaik! Program ini nggak cuma ngajarin leadership, tapi juga bantu kamu ningkatin soft skill yang bakal kepake di dunia kerja dan bisnis.

👉 Daftar YOTLP sekarang di sini!
Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, upgrade dirimu sekarang!

Share the Post:

Recommended from Young On Top

10 Pembicara Wanita Inspiratif yang Pernah Hadir di YOTNC

Pembicara Wanita di YOTNC – Young On Top National Conference (YOTNC) selalu menghadirkan...

Pejuang Skripsi: Tips Bertahan di Tengah Perjuangan Akhir Kuliah

Pejuang Skripsi – Skripsi. Kata yang bikin mahasiswa tingkat akhir merinding tiap kali dengar...

Bring Solution, Not Problem: Kenapa Penting Buat Kamu Terapin?

Bring Solution Not Problem – Pernah nggak sih kamu lagi kerja bareng tim, terus ada yang cuma...

10 Penyebab Utama Stretchmark yang Harus Kamu Ketahui!

Penyebab Utama Stretchmark – Stretchmark atau sering disebut striae adalah garis-garis tipis...