Kalau kamu suka budaya Korea atau sering nonton drama, pasti sadar deh kalau cara orang Korea ngobrol itu beda banget sama orang Indonesia. Kadang terasa lebih kaku, kadang juga super sopan atau malah to the point banget. Nah, ternyata gaya komunikasi dua negara ini memang punya perbedaan yang cukup unik, lho. Yuk, bahas satu-satu biar makin ngerti!
Baca juga:
- 10 Aktivitas Padel Selain Kompetisi yang Bisa Kamu Coba
- 10 Tips Lolos Interview Management Trainee dari HR Langsung
Perbedaan Gaya Komunikasi Korea dan Indonesia yang Menarik Dibahas
1. Korea Cenderung Formal, Indonesia Lebih Santai
Orang Korea biasanya menjaga formalitas, apalagi kalau bicara sama orang yang lebih tua atau punya jabatan lebih tinggi. Mereka pakai bentuk bahasa sopan (존댓말/jondaetmal). Sementara di Indonesia, meski tetap sopan, gaya bicaranya lebih cair dan nggak terlalu kaku, bahkan sama atasan pun kadang masih bisa ngobrol santai.
2. Gestur Tubuh di Korea Lebih Terbatas
Kalau di Indonesia orang sering pakai gestur tangan atau ekspresi wajah buat menekankan maksud, di Korea nggak begitu. Orang Korea lebih menahan diri dan berusaha jaga sikap agar tetap terlihat sopan. Jadi jangan heran kalau mereka kelihatan “dingin” waktu ngomong.
3. Nada Bicara Orang Korea Bisa Terdengar Tegas
Bagi orang Indonesia, cara bicara orang Korea kadang terdengar seperti marah, padahal mereka cuma tegas atau terbiasa ngomong cepat. Sebaliknya, orang Indonesia lebih halus dan lembut dalam menyampaikan sesuatu, supaya nggak menyinggung lawan bicara.
4. Pentingnya Hirarki Sosial di Korea
Dalam komunikasi orang Korea, posisi sosial itu penting banget. Cara ngomong ke orang sebaya, lebih tua, atau bawahan bisa beda. Sedangkan di Indonesia, meski tetap menghormati orang yang lebih tua, batasan formalitasnya nggak seketat di Korea.
5. Orang Indonesia Lebih Suka Basa-Basi
Buat orang Indonesia, basa-basi itu bentuk keakraban. Tapi di Korea, terlalu banyak basa-basi bisa dianggap aneh atau nggak efisien. Orang Korea lebih suka langsung ke inti pembicaraan, terutama dalam konteks profesional.
6. Cara Menunjukkan Rasa Hormat Berbeda
Di Korea, menundukkan kepala saat menyapa atau memberikan sesuatu adalah bentuk sopan santun. Di Indonesia, rasa hormat lebih sering ditunjukkan lewat nada bicara, pilihan kata, atau gestur seperti menaruh tangan di dada waktu memberi salam.
7. Ekspresi Emosi di Korea Lebih Terkontrol
Orang Korea cenderung nggak mengekspresikan emosi secara terbuka, terutama di depan banyak orang. Sementara orang Indonesia lebih ekspresif, mudah tertawa, atau menunjukkan simpati secara langsung saat ngobrol.
8. Komunikasi di Indonesia Lebih Kolektif dan Hangat
Budaya Indonesia menekankan kebersamaan, jadi gaya komunikasinya pun terasa lebih hangat dan inklusif. Sedangkan di Korea, walau tetap menjunjung kebersamaan, komunikasi sering dibuat lebih efisien dan berorientasi pada hasil.
Perbedaan gaya komunikasi Korea dan Indonesia ini seru banget buat dipelajari, apalagi kalau kamu tertarik kerja sama orang Korea atau belajar budayanya. Dengan ngerti cara mereka berkomunikasi, kamu bisa lebih mudah menyesuaikan diri dan bikin hubungan yang lebih harmonis, baik secara profesional maupun personal.