5 Sejarah Nanas: Dari Buah Eksotis hingga Ikon Tropis Dunia – Pernah kepikiran nggak, kenapa nanas identik banget sama suasana tropis dan liburan? Buah yang rasanya manis-asam ini ternyata punya perjalanan sejarah panjang sebelum akhirnya jadi ikon tropis dunia. Buat kamu yang penasaran, yuk kenalan sama 5 fakta menarik sejarah nanas yang wajib kamu tahu!
Baca juga:
- 5 Nanas vs Buah Tropis Lain: Mana yang Lebih Baik untuk Imunitas?
- 5 Resep Smoothie Nanas Segar untuk Diet Sehat
5 Sejarah Nanas: Dari Buah Eksotis hingga Ikon Tropis Dunia
1. Asal dari Amerika Selatan
Nanas pertama kali ditemukan di wilayah Brasil dan Paraguay. Suku asli di sana sudah menanam dan memanfaatkan nanas sebagai sumber makanan sekaligus obat tradisional sejak ribuan tahun lalu.
2. Dibawa ke Eropa oleh Penjelajah
Christopher Columbus adalah orang yang pertama kali memperkenalkan nanas ke Eropa pada abad ke-15. Saat itu, nanas dianggap buah mewah dan hanya bisa dinikmati oleh bangsawan.
3. Simbol Kemewahan di Masa Lalu
Di abad ke-17, nanas bahkan jadi simbol status sosial. Orang kaya rela bayar mahal cuma buat pajang nanas di pesta tanpa memakannya, sekadar menunjukkan mereka mampu beli buah “eksotis” ini.
4. Penyebaran ke Daerah Tropis Lain
Kolonialisme membuat nanas tersebar ke Asia, Afrika, hingga Karibia. Iklim tropis membuat nanas tumbuh subur, dan akhirnya jadi buah yang gampang ditemukan di banyak negara tropis, termasuk Indonesia.
5. Jadi Ikon Tropis Dunia
Sekarang, gambar nanas sering dipakai di dekorasi pantai, minuman, sampai fashion karena identik dengan suasana santai dan liburan. Dari buah eksklusif bangsawan, kini nanas jadi simbol tropis yang bisa dinikmati siapa saja.