5 Pendidikan Karakter dan Soft Skill: Pandangan Iman Usman – Di era digital seperti sekarang, kemampuan akademik saja tidak cukup untuk bersaing. Dunia kerja dan kehidupan sosial menuntut kita untuk punya lebih dari sekadar nilai tinggi. Inilah mengapa Iman Usman, Co-Founder Ruangguru, selalu menekankan pentingnya pendidikan karakter dan pengembangan soft skill bagi anak muda. Menurutnya, masa depan Indonesia ada di tangan generasi yang tidak hanya pintar, tapi juga punya karakter kuat dan keterampilan hidup yang mumpuni. Berikut ini lima pandangan Iman Usman soal pentingnya pendidikan karakter dan soft skill yang perlu kamu tahu:
Baca juga:
- 5 Gaya Hidup Produktif ala Iman Usman untuk Anak Muda
- 5 Iman Usman dan Perubahan Paradigma Belajar di Kalangan Pelajar Indonesia
5 Pendidikan Karakter dan Soft Skill: Pandangan Iman Usman
1. Pendidikan Harus Menyentuh Aspek Moral dan Etika
Bagi Iman, pendidikan bukan cuma soal angka dan teori, tapi juga soal membentuk pribadi yang jujur, peduli, dan bertanggung jawab. Nilai-nilai ini harus diajarkan sejak dini agar generasi muda tidak hanya pintar, tapi juga berintegritas.
2. Komunikasi dan Kolaborasi adalah Kunci Masa Depan
Iman percaya bahwa anak muda harus bisa bekerja sama, menyampaikan ide, dan mendengarkan orang lain. Soft skill seperti public speaking, teamwork, dan empati adalah bekal penting untuk sukses di dunia nyata.
3. Problem Solving Lebih Bernilai daripada Hafalan
Dalam dunia kerja, kemampuan menyelesaikan masalah lebih dihargai daripada sekadar menghafal rumus. Iman mendorong sistem belajar yang menantang siswa berpikir kritis dan kreatif.
4. Adaptasi dan Fleksibilitas adalah Kebutuhan Baru
Dunia terus berubah, dan anak muda harus bisa beradaptasi dengan cepat. Menurut Iman, pendidikan karakter harus mencakup ketangguhan mental, kemampuan belajar mandiri, dan keberanian menghadapi kegagalan.
5. Kepemimpinan Sosial Bisa Dimulai dari Hal Kecil
Iman meyakini bahwa semua orang bisa jadi pemimpin—asal mau peduli, bertindak, dan memberi dampak. Ia mengajak anak muda untuk mulai dari komunitas terdekat dan membangun perubahan dari bawah.