5 Jenis Tanah – Pernah nggak sih kamu penasaran, kenapa tanaman bisa tumbuh subur di satu tempat tapi di tempat lain malah layu? Nah, jawabannya ada pada jenis tanah! Buat anak muda yang suka bercocok tanam, pecinta alam, atau sekadar ingin tahu lebih banyak soal lingkungan, penting banget mengenal berbagai jenis tanah. Setiap tanah punya karakteristik unik yang memengaruhi kesuburan, tekstur, dan kemampuan menyimpan air. Yuk, kenali 5 jenis tanah berikut ini, siapa tahu kamu jadi terinspirasi buat mulai berkebun sendiri!
Baca juga:
5 Jenis Tanah
1. Tanah Liat (Clay Soil)
Tanah liat punya tekstur halus, lengket saat basah, dan keras saat kering. Tanah jenis ini mampu menyimpan air dengan baik, tapi kalau terlalu banyak air, bisa bikin tanaman busuk. Cocok untuk tanaman yang butuh kelembaban tinggi seperti padi atau beberapa jenis bunga hias. Kalau kamu mau bercocok tanam di tanah liat, pastikan pengairannya cukup baik ya!
2. Tanah Pasir (Sandy Soil)
Tanah pasir terasa kasar, tidak menyimpan air dengan baik, dan cepat mengering. Tapi kelebihannya, tanah ini punya sirkulasi udara yang bagus. Cocok banget untuk tanaman seperti kaktus, lidah buaya, atau tanaman yang nggak suka tanah lembab.
3. Tanah Humus
Ini dia tanah paling subur! Tanah humus terbentuk dari sisa-sisa daun dan makhluk hidup yang membusuk, warnanya hitam pekat dan teksturnya gembur. Tanah ini kaya nutrisi dan bisa menyimpan air dengan baik. Cocok untuk hampir semua jenis tanaman.
4. Tanah Gambut (Peat Soil)
Tanah gambut punya kandungan bahan organik tinggi, warnanya cokelat kehitaman, dan bisa menyimpan air dengan sangat baik. Tapi, tanah ini cenderung asam, jadi butuh penyesuaian pH jika ingin digunakan untuk tanaman tertentu.
5. Tanah Alluvial
Tanah alluvial adalah tanah endapan yang dibawa oleh air sungai. Tanah ini biasanya sangat subur karena kaya akan mineral. Cocok banget untuk pertanian seperti padi, jagung, dan sayuran.