Young On Top

10 Perbedaan Mie Instan Indonesia vs Luar Negeri yang Bikin Penasaran

10 Perbedaan Mie Instan Indonesia vs Luar Negeri yang Bikin Penasaran

Mie instan emang udah jadi makanan sejuta umat. Rasanya yang nagih, cara masaknya yang gampang, dan harganya yang terjangkau bikin mie instan jadi favorit banyak orang, termasuk kamu pastinya. Tapi tau nggak sih, ternyata mie instan di Indonesia dan di luar negeri tuh punya banyak perbedaan loh! Mulai dari rasa, kemasan, sampai cara makannya aja bisa beda banget. Yuk, intip 10 perbedaan mie instan Indonesia vs luar negeri yang bikin penasaran berikut ini!

Baca juga:

Perbedaan Mie Instan Indonesia vs Luar Negeri yang Bikin Penasaran

10 Perbedaan Mie Instan Indonesia vs Luar Negeri yang Bikin Penasaran

1. Rasa yang Lebih Kaya vs Sederhana

Mie instan Indonesia terkenal dengan rasa yang “nendang” banget. Bumbu rempahnya kuat, gurih, dan sering ada tambahan sambal atau bawang goreng. Sementara mie instan luar negeri, terutama di negara barat, cenderung punya rasa yang lebih ringan dan simple. Misalnya, rasa chicken noodle di Amerika biasanya lebih kalem dibanding rasa ayam bawang di Indonesia yang gurihnya meledak.

2. Bumbu Banyak vs Bumbu Minimalis

Kalau kamu buka bungkus mie instan Indonesia, pasti isinya rame banget: ada bumbu bubuk, minyak, kecap, sambal, sampai taburan bawang goreng. Tapi di luar negeri, biasanya cuma ada satu atau dua sachet aja. Jadi rasa yang dihasilkan nggak sekompleks mie instan buatan lokal.

3. Rasa Pedas Jadi Andalan di Indonesia

Orang Indonesia emang doyan pedas! Makanya banyak varian mie instan lokal yang super pedas, dari level biasa sampai level ekstrem. Sementara di luar negeri, terutama negara barat, varian pedas jarang banget dan biasanya cuma “mild” aja.

4. Varian Rasa Unik vs Klasik

Indonesia kreatif banget bikin rasa mie instan. Ada rasa rendang, soto, sambal matah, bahkan rasa ayam geprek! Sedangkan di luar negeri, varian rasanya lebih terbatas: chicken, beef, shrimp, atau miso misalnya. Mereka jarang banget eksplor rasa lokal seunik di Indonesia.

5. Ukuran Porsi

Mie instan di luar negeri biasanya punya ukuran porsi yang lebih besar, terutama di negara-negara Eropa dan Amerika. Tapi rasanya tetap ringan. Sedangkan di Indonesia, walaupun porsinya lebih kecil, rasanya lebih “nendang” dan bikin kenyang karena bumbunya kuat banget.

6. Cara Masak dan Penyajian

Di Indonesia, mie instan sering dimakan dengan topping tambahan kayak telur, sosis, sayur, atau kornet. Bahkan kadang dicampur nasi! Sementara di luar negeri, mie instan sering dimakan langsung tanpa tambahan apa pun, atau hanya ditambah sayur kering dari bungkusnya.

7. Harga

Mie instan Indonesia terkenal murah meriah, bisa didapat mulai dari seribuan sampai tiga ribu rupiah per bungkus. Di luar negeri, harganya bisa jauh lebih mahal, apalagi kalau itu merek dari Asia. Kadang satu bungkus bisa setara Rp15.000–20.000!

8. Popularitas di Kalangan Warga

Di Indonesia, mie instan udah kayak makanan pokok kedua. Hampir semua orang pasti punya stok di rumah. Di luar negeri, mie instan lebih dianggap sebagai makanan darurat atau cepat saji buat anak kos atau pekerja sibuk.

9. Kemasan dan Desain

Kemasan mie instan Indonesia biasanya warna-warni dan rame banget, lengkap sama foto mie yang menggoda. Di luar negeri, desainnya lebih simpel dan minimalis, nggak terlalu banyak warna mencolok.

10. Cita Rasa Nusantara vs Internasional

Mie instan Indonesia punya cita rasa khas yang kental sama rempah-rempah dan budaya lokal. Sedangkan mie instan luar negeri lebih menyesuaikan selera global, jadi rasanya lebih netral dan universal.

Dari semua perbedaan itu, bisa dibilang mie instan Indonesia punya karakter yang kuat banget—penuh rasa, kreatif, dan cocok sama lidah lokal. Sementara mie instan luar negeri lebih simpel dan praktis. Nggak heran kalau banyak bule yang jatuh cinta sama mie instan Indonesia setelah nyoba!

Most Reading