Mitos Jurusan Teknik Kimia – Jurusan Teknik Kimia sering kali disalahpahami oleh banyak orang, baik calon mahasiswa maupun masyarakat umum. Kesalahpahaman yang beredar seputar jurusan ini sering kali membuat orang ragu untuk memilihnya. Berikut ini adalah 10 kesalahpahaman tentang jurusan Teknik Kimia yang perlu diluruskan.
10 Mitos Jurusan Teknik Kimia
Baca Juga:
1. Mitos Jurusan Teknik Kimia: Hanya Belajar Kimia
Kesalahpahaman ini sering kali muncul karena nama jurusan yang mengandung kata “kimia”. Padahal, mahasiswa Teknik Kimia juga mempelajari fisika, matematika, biologi, ekonomi, dan manajemen untuk mengembangkan solusi teknis yang komprehensif.
2. Mitos Jurusan Teknik Kimia: Pekerjaannya Hanya di Laboratorium
Banyak yang berpikir lulusan Teknik Kimia hanya bekerja di laboratorium. Kenyataannya, mereka juga bekerja di pabrik, kantor, dan lapangan, mengawasi proses produksi, mengelola proyek, dan melakukan analisis teknis.
3. Mitos Jurusan Teknik KimiaTidak Ada Kreativitas
Teknik Kimia sebenarnya membutuhkan kreativitas tinggi untuk memecahkan masalah kompleks dan mengembangkan proses baru yang lebih efisien dan ramah lingkungan.
4. Hanya untuk Laki-Laki
Meskipun Teknik Kimia didominasi oleh laki-laki, semakin banyak perempuan yang memilih jurusan ini dan berhasil meraih kesuksesan dalam karir mereka.
5. Tidak Relevan dengan Teknologi Modern
Faktanya, Teknik Kimia sangat relevan dengan teknologi modern, terutama dalam pengembangan energi terbarukan, nanoteknologi, dan bioteknologi.
6. Sulit Mendapatkan Pekerjaan
Ini adalah kesalahpahaman yang keliru. Lulusan Teknik Kimia sangat dibutuhkan di berbagai sektor industri, mulai dari manufaktur hingga layanan konsultasi.
7. Hanya Fokus pada Proses Produksi
Selain proses produksi, Teknik Kimia juga mencakup penelitian dan pengembangan, manajemen proyek, pengendalian kualitas, dan bahkan peran pemasaran teknis.
8. Tidak Ada Hubungan dengan Lingkungan
Justru, Teknik Kimia berperan besar dalam pengembangan teknologi ramah lingkungan dan pengolahan limbah yang efektif.
9. Gaji Rendah
Lulusan Teknik Kimia umumnya mendapatkan gaji yang kompetitif dan sering kali lebih tinggi dibandingkan jurusan lain, terutama jika mereka memiliki pengalaman dan keterampilan khusus.
10. Harus Menjadi Insinyur
Meskipun banyak lulusan yang menjadi insinyur, mereka juga dapat mengejar karir di bidang penelitian, pengajaran, kewirausahaan, dan manajemen.