Young On Top

10 Kasus Serangan Hacker Terbesar yang Terjadi di Indonesia

10 Kasus Serangan Hacker Terbesar yang Terjadi di Indonesia

Serangan Hacker di Indonesia – Indonesia sering jadi sasaran empuk buat para hacker. Dari kebocoran data hingga serangan siber, beberapa kejadian ini bikin heboh dunia maya. Yuk, kita bahas 10 kasus serangan hacker terbesar yang pernah terjadi di Indonesia, termasuk yang terbaru di Pusat Data Nasional!

Baca Juga:

Kasus Serangan Hacker Terbesar yang Terjadi di Indonesia

10 Kasus Serangan Hacker Terbesar yang Terjadi di Indonesia

1. Kebocoran Data Tokopedia (2020)

Pada Mei 2020, Tokopedia mengalami kebocoran data besar-besaran. Data dari 91 juta pengguna bocor ke publik. Informasi seperti nama, email, dan nomor telepon tersebar luas. Walaupun password terenkripsi, tetap aja banyak yang khawatir dengan keamanan data mereka.

2. Serangan ke BRI Life (2021)

Tahun 2021, asuransi BRI Life jadi korban hacker. Data pribadi 2 juta nasabah bocor dan dijual di forum online. Data yang bocor termasuk KTP, foto, dan dokumen penting lainnya. Kejadian ini bikin banyak nasabah merasa nggak aman.

3. Peretasan Sistem Bank Indonesia (2021)

Bank Indonesia juga pernah kena serangan hacker pada 2021. Hacker berhasil masuk ke sistem dan mencuri data penting. Meskipun nggak ada dana yang hilang, tapi serangan ini cukup menghebohkan karena melibatkan bank sentral negara.

4. Serangan Ransomware ke BPJS Kesehatan (2022)

Pada 2022, BPJS Kesehatan kena serangan ransomware. Hacker meminta tebusan untuk mengembalikan data yang terenkripsi. Akibatnya, layanan BPJS sempat terganggu dan banyak data peserta yang hilang.

5. Kebocoran Data Kominfo (2022)

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) juga nggak luput dari serangan hacker. Pada 2022, data pribadi dari 1,3 juta pengguna layanan Kominfo bocor. Data yang bocor termasuk NIK, nama, dan alamat.

6. Peretasan Situs Pemerintah Kabupaten Sleman (2023)

Tahun 2023, situs resmi Pemerintah Kabupaten Sleman diretas. Hacker berhasil mengubah tampilan halaman depan dan menyebarkan pesan protes. Meskipun nggak ada data yang hilang, kejadian ini tetap mengganggu.

7. Serangan ke PLN (2023)

Perusahaan Listrik Negara (PLN) juga pernah jadi korban hacker pada 2023. Hacker berhasil mencuri data pelanggan dan informasi operasional. PLN mengklaim bahwa serangan ini tidak mengganggu pasokan listrik, tapi tetap saja bikin was-was.

8. Kebocoran Data E-commerce Lazada (2023)

Lazada mengalami kebocoran data pada 2023. Data dari jutaan pengguna, termasuk informasi pembayaran dan alamat, bocor ke publik. Kebocoran ini mengakibatkan banyak pengguna merasa khawatir dengan keamanan transaksi online mereka.

9. Serangan ke Pusat Data Nasional (2024)

Yang terbaru dan nggak kalah heboh adalah serangan ke Pusat Data Nasional pada 2024. Hacker berhasil masuk ke sistem dan mencuri data sensitif milik pemerintah. Kejadian ini bikin banyak pihak khawatir karena data yang dicuri bisa berdampak besar pada keamanan nasional.

10. Peretasan Sistem Pemilu (2019)

Pada Pemilu 2019, sistem KPU sempat jadi target serangan hacker. Walaupun KPU berhasil menangkis serangan ini, tapi upaya peretasan tersebut sempat bikin heboh dan menambah kekhawatiran publik terhadap keamanan proses pemilu.

Serangan hacker di Indonesia makin hari makin canggih dan berbahaya. Penting banget buat kita semua, termasuk pemerintah dan perusahaan, untuk terus meningkatkan sistem keamanan siber agar kejadian serupa nggak terulang. Jaga data pribadi kamu baik-baik dan selalu waspada terhadap ancaman siber ya!

Share the Post: