Young On Top

10 Jenis Soal TOEFL yang Paling Sering Bikin Bingung Peserta

10 Jenis Soal TOEFL yang Paling Sering Bikin Bingung Peserta

Buat banyak orang, TOEFL tuh kayak ujian yang kelihatannya simpel tapi ternyata penuh jebakan. Soalnya bukan cuma ngetes kemampuan bahasa Inggris, tapi juga cara mikir cepat dan teliti. Nah, biar kamu nggak kaget pas latihan atau ujian nanti, yuk kenali 10 jenis soal TOEFL yang paling sering bikin bingung peserta!

Baca juga

Jenis Soal TOEFL yang Paling Sering Bikin Bingung Peserta

1. Inversion di Structure Section

Kalimat yang dibalik-balik urutannya sering banget bikin pusing. Contohnya kayak “Rarely had he seen such a thing.” Kalau nggak ngerti pola inversion, bisa-bisa kamu kira itu salah grammar padahal bener banget.

2. Soal Idiom dan Phrasal Verb

Bagian listening dan reading sering nyelipin idiom kayak “hit the books” atau “break down.” Kalau kamu cuma hafal arti literal-nya, bisa kecele. TOEFL suka nguji pemahaman konteks, bukan cuma arti kata per kata.

3. Detail Question di Reading Section

Pertanyaannya keliatan gampang, tapi jawabannya sering nyamar di teks. Kadang cuma beda diksi dikit aja, dan banyak yang terjebak pilih jawaban yang “terdengar benar” padahal nyimpang dikit dari teks.

4. Negative Question

Soal kayak “All of the following are true EXCEPT…” tuh jebakan klasik. Banyak yang keburu baca cepat dan malah pilih jawaban yang benar semua. Padahal yang dicari justru yang salah.

5. Reference Question

Biasanya muncul di reading section dengan kata tanya kayak “The word ‘it’ refers to…” Kalau kamu nggak hati-hati, bisa salah nebak karena “it” bisa nunjuk ke banyak hal tergantung konteks.

6. Main Idea Question

Soal ini keliatan gampang tapi tricky banget. Banyak yang fokus ke detail dan lupa nyari ide utama paragraf. Triknya, cari kalimat topik (topic sentence) dan perhatikan transisi antar paragraf.

7. Synonym Question

Biasanya ngetes vocab lewat pilihan kata yang mirip-mirip. Tapi hati-hati, TOEFL suka kasih pilihan yang mirip arti dasarnya tapi beda konteks. Jadi pastiin kamu paham makna di kalimat, bukan cuma arti kamusnya.

8. Listening dengan Aksen Unik

Kadang di listening section muncul pembicara dengan aksen British, Australian, atau bahkan Midwest American. Kalau belum terbiasa, bisa banget bikin salah nangkep maksud kalimat.

9. Sentence Completion

Soal yang minta kamu isi bagian kosong di kalimat ini tricky karena butuh grammar dan makna sekaligus. Salah dikit aja di tenses atau connector, bisa langsung jatuh ke pilihan salah.

10. Inference Question

Nah ini yang paling sering menjebak. Soal kayak “What can be inferred from the passage?” nggak bisa dijawab langsung dari teks. Kamu harus narik kesimpulan berdasarkan informasi yang udah dikasih — bukan nebak-nebak ya!

TOEFL bukan cuma soal hafalan grammar atau vocabulary, tapi juga strategi. Kalau kamu tahu jenis-jenis soal yang sering bikin bingung, latihanmu bisa lebih fokus dan efektif. Jadi, sebelum panik lihat soal-soal TOEFL, mending kenali dulu pola jebakan yang sering muncul. Siap-siap, latihan, dan jangan lupa baca konteks sebelum jawab!

Most Reading