Cara Menyusun Portofolio Online – Portofolio online adalah alat penting untuk fresh graduate dalam menunjukkan keterampilan dan karya mereka kepada calon pemberi kerja. Berikut adalah 10 langkah efektif untuk menyusun portofolio online yang menarik:
10 Cara Menyusun Portofolio Online
Baca Juga:
- 10 Kesalahan Mengelola Gaji Pertama bagi Fresh Graduate
- 10 Keterampilan Teknologi yang Diperlukan Fresh Graduate
1. Cara Menyusun Portofolio Online: Pilih Platform yang Tepat
Pilih platform yang sesuai untuk membuat portofolio online, seperti WordPress, Wix, atau Behance. Pastikan platform tersebut menawarkan fleksibilitas dalam desain dan mudah digunakan.
2. Cara Menyusun Portofolio Online: Tampilkan Desain yang Bersih dan Profesional
Gunakan desain yang sederhana dan profesional. Hindari tata letak yang terlalu rumit dan fokus pada kejelasan serta kemudahan navigasi.
3. Cara Menyusun Portofolio Online: Sertakan Profil Diri yang Menarik
Buat halaman profil yang menjelaskan latar belakang, keterampilan, dan tujuan karier kamu. Gunakan bahasa yang jelas dan profesional untuk menggambarkan diri kamu secara efektif.
4. Pamerkan Karya Terbaik Kamu
Pilih dan tampilkan contoh karya terbaik yang relevan dengan bidang kamu. Sertakan deskripsi singkat yang menjelaskan proyek tersebut dan peran kamu di dalamnya.
5. Berikan Rincian Proyek
Jelaskan setiap proyek secara rinci, termasuk tujuan, proses, hasil, dan keterampilan yang digunakan. Ini memberikan gambaran mendalam tentang kemampuan dan pengalaman kamu.
6. Tambahkan Testimoni
Sertakan testimoni dari dosen, mentor, atau klien yang bisa memberikan perspektif positif tentang kemampuan dan kerja kamu. Testimoni menambah kredibilitas portofolio kamu.
7. Gunakan Media Visual
Gunakan gambar, video, dan grafik untuk membuat portofolio lebih menarik. Media visual dapat membantu mempresentasikan karya kamu dengan lebih jelas dan menarik perhatian.
8. Buat Halaman Kontak
Sertakan halaman kontak dengan informasi lengkap tentang cara menghubungi kamu, seperti email atau media sosial profesional. Ini memudahkan pemberi kerja atau klien potensial untuk menghubungi kamu.
9. Optimalkan untuk SEO
Gunakan kata kunci yang relevan dan optimalkan portofolio kamu untuk mesin pencari. Ini membantu portofolio kamu lebih mudah ditemukan oleh calon pemberi kerja atau klien.
10. Perbarui Secara Berkala
Pastikan untuk memperbarui portofolio kamu secara berkala dengan proyek terbaru dan pencapaian terbaru. Portofolio yang terbarui menunjukkan bahwa kamu aktif dan terus berkembang.